Haba Aceh Timur | Dinkes - Pembentukan
Focus group discussion (FGD), Gerakan Masyarakat Sehat (Germas) Aceh Timur upaya Pemerintah Kabupaten(Pemkab) Aceh Timur sinergikan dalam menyusun perencanaan, melaksanakan implementasi serta mengevaluasi segala bentuk kegiatan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat di semua Lintas Sektor terkait.
Bupati Aceh Timur H.Hasballah Bin M.H Thai, SE dalam amanatnya disampaikan oleh Asisten Pemerintahan pada Setdakab Aceh Timur Syahrizal Fauzi SSTP, MAP, menyebutkan Forum Group Diskusi sebuah wadah atau forum di tingkat Kabupaten Aceh Timur. Dimana wadah ini berfungsi sebagai tempat untuk mensinegikan kebijakan antara opd dan pihak lain.
"Hal tersebut dalam wadah ini nantinya dapat mengimplementasinya dilakukan secara koloboratif melibatkan peran masing-masing OPD atau dinas dalam upaya peran masing-masing implementasi Germas ," kata Asisten Pemerintahan pada Setdakab Aceh Timur Syahrizal Fauzi SSTP, MAP, Saat membuka acara FGD Gerakan Masyarakat Sehat (Germas) Aceh Timur di Aula Gedung Graha Bunda, Idi, Rabu ( 17 November 2021).
Syahrizal Fauzi, Sambutanya, upaya kita dalam menyusun perencanaan, melaksanakan implementasi serta mengevaluasi segala bentuk kegiatan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat di semua Lintas Sektor terkait.
Oleh sebab itu dengan cara promotif dan preventif merupakan upaya yang sangat efektif untuk mencegah meningkatnya angka kematian dan kesakitan.
Syahrizal Fauzi, Mengingat pencegahan penyakit akan sangat tergantung pada perilaku individu yang didukung oleh kualitas lingkungan, ketersediaan sarana dan prasarana serta dukungan regulasi untuk hidup sehat, diperlukan keterlibatan aktif seluruh komponen baik pemerintah pusat dan daerah, sektor non-pemerintah, dan masyarakat.
"Dengan Gerakan yang sistematis dan terus menerus diperlukan untuk mendorong masyarakat berperilaku hidup sehat," sebutnya Asisten Pemerintahan pada Setdakab Aceh Timur Syahrizal Fauzi.
Sementara itu, Kepala Bappeda Aceh Timur Kahal Fajri ST MT dalam pemaparanya untuk mempercepat dan menyinergikan tindakan dari upaya promotif dan preventif hidup sehat tersebut, ditetapkan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat pada tanggal 27 Februari 2017.
Dalam Inpres tersebut Kahal Fajri ST MT menjelaskan bahwa mengamanatkan kepada seluruh Menteri, Kepala Lembaga Pemerintah Non Kementerian, Direktur Utama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, serta Gubernur dan Bupati dan Walikota untuk menetapkan kebijakan dan mengambil langkah-langkah sesuai tugas, fungsi, dan kewenangan masing-masing untuk mewujudkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat,
"Selanjutnya disebut Germas.
Germas merupakan upaya untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan bagi setiap orang untuk hidup sehat agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya dapat terwujud," ujar Kahal Fajri
Untuk itu, disela penutupan diskusi tersebut Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Aceh Timur, Murhaban, SKM, M. Kes mengatakan tujuan khusus dari Germas adalah untuk menurunkan faktor risiko utama penyakit menular dan tidak menular baik faktor biologis, perilaku, dan lingkungan
"Terutama melalui, peningkatan aktivitas fisik, peningkatan perilaku hidup sehat, penyediaan pangan sehat dan percepatan perbaikan gizi, peningkatan pencegahan dan deteksi dini penyakit, peningkatan kualitas lingkungan; dan peningkatan edukasi hidup sehat," kata Murhaban
Lanjutnya, Germas dilaksanakan oleh seluruh komponen bangsa, pemerintah baik pusat maupun daerah, dunia usaha, dunia pendidikan, organisasi kemasyarakatan, kelompok relawan dan kelompok komunitas, individu, keluarga, serta masyarakat.
Germas dilaksanakan dengan pendekatan multisektor. Setiap pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah, sesuai tugas pokok dan fungsinya, berkontribusi baik secara langsung maupun tidak langsung (mendukung)
"Ini bentuk upaya peningkatan kesadaran masyarakat melalui kampanye dan edukasi hidup sehat dan perubahan perilaku hidup sehat seperti beraktivitas fisik, mengonsumsi makanan sehat dan bergizi seimbang, tidak merokok, memeriksakan kesehatannya secara rutin, menjaga higienitas pribadi dan keluarga serta kesehatan lingkungan.
Dinas Kesehatan (Dinkes) salah satu panitia Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Nur Asyiah, S. Tr. Keb, MKM. Bahwa dalam giat koordinasi forum gerakan masyarakat Hidup Sehat Tingkat Kabupaten Aceh Timur tahun 2021 dihadiri seluruh OPD dan BPJS Aceh Timur dilaksanakan selama 2 (dua) hari.
"Usai pembentukaan FGD dilanjutkan berbentuk diskusi dilaksanakan pada 17 - 18 November 2021, nantinya akan melahirkan regulasi terhadap peran opd dalam mengimplementasi germas di Aceh Timur," kata Nur Asyiah, S. Tr. Keb, MKM. (*)