HABA ATIM-Peureulak - Personil gabungan yang terdiri dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP), TNI, Polri dan pihak Kecamatan Peureulak, Aceh Timur, kembali melakukan penyisiran di pasar kecamatan setempat, Selasa pagi (18/8). Hal ini dilakukan guna memastikan tidak ada lagi pedagang sayur dan ikan berjualan di pasar lama karena dapat terjadi kemacetan dan mengganggu keteraman pengguna jalan.
Semua pedagang yang sebelumnya menjajakan sayur dan ikan di pasar lama sudah dipindahkan ke pasar baru. ,Namun dalam beberapa hari ini, masih ada dua, tiga pedagang sayur yang kembali berjualan di pasar lama. "Karenaya perlu kita tertibkan untuk menghindari kemacetan,” ujar Kasatpol-PP dan WH, Aceh Timur, T Amran, SE.MM, melalui Kabid Trantib M Jamin, SE, didampingi Kapolsek Peureulak, AKP Pidinal Limbong, kepada Haba Aceh Timur, di sela-sela kegiatan tersebut.
T Amran, meminta para pedangang patuhi peraturan pemerintah untuk ketertiban serta kenyamanan kita bersama. Bagi pedangang yang membandel akan ditindak tegas dengan aturan yang berlaku. "Para pedangang juga diharapkan mematuhi aturan yang berlaku."
Pihaknya memohon kepada para pedagang agar tidak ada yang pidah lagi dari pasar baru ke pasar lama. "Semua fasilitas di pasar baru tersebut sudah lengkap,” kata T Amran yang kerap disapa Ampon.
Pada kesempatan itu, pihaknya juga melakukan sosialisasi protokol kesehatan kepada warga yang ada di pasar Peurelak agar tidak terjangkit Covid-19. "Protokoler kesehatan ini harus kita patuhi bersama demi kesehatan kita semua," pungkas Ampon (**)